Konstruksi pada Perangkat Komputer Untuk
pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai Arsitektur Komputer yang dimana
dalam hal ini meliputi bagian, cara membuat dan faktor yang mempengaruhi, nah
agar lebih dapat memahami dan dimengerti simak ulasan selengkapnya dibawah ini. Organisasi Dan Arsitektur KomputerOrganisasi komputer mempelajari bagian yang terkait dengan
unit-unit operasional komputer dan hubungan antara komponen sistem komputer,
contoh : sinyal kontrol, prosesor, interface komputer dan peripheral, teknologi
memori yang digunakan. Arsitektur komputer mempelajari atribut-atribut
sistem komputer yang terkait dengan seorang programmer dan memiliki dampak
langsung pada eksekusi logis sebuah program, contoh : set instruksi, jumlah bit
yang digunakan untuk merepresentasikan bermacam-macam jenis data ( misal
bilangan, karakter ), aritmetika yang digunakan, teknik pengalamatan, mekanisme
I/O. Arsitektur komputer dapat bertahan bertahun-tahun tapi organisasi
komputer dapat berubah sesuai dengan perkembangan teknologi. Pabrik komputer
memproduksi sekelompok model komputer, yang memiliki arsitektur sama tapi
berbeda dari segi organisasinya yang mengakibatkan harga dan karakteristik
unjuk kerja yang berbeda.
Komputer
Sebagai Mesin Multi LevelLevel adalah suatu tingkatan bahasa dan mesin virtual yang mencerminkan tingkat kemudahan komunikasi antara manusia sebagai pemrogram dengan komponen sirkuit elektronik dalam sebuah komputer sebagai pelaksana instruksi sebuah pemrograman. Bahasa atau
level yang terletak paling bawah adalah yang paling sederhana dan dapat
diproses dengan cepat oleh mesin komputer, tetapi sulit untuk dipahami oleh
manusia. Bahasa atau level yang paling atas adalah yang paling rumit dan mesin
akan lebih lama melakukan proses instruksinya karena memerlukan interpreter,
tetapi manusia lebih mudah memahami bahasa level tersebut. Komputer Sebagai Mesin 6 LevelPada level 1 –
3 merupakan bahasa mesin bersifat numerik. Program-program didalamnya terdiri
dari deretan angka yang panjang, yang tidak menjadi masalah untuk mesin tapi
merupakan persoalan untuk manusia. Mulai pada level 4 bahasa berisi kata /
singkatan yang mempunyai arti bagi manusia. Komputer dirancang sebagai suatu rangkaian
level, dimana setiap level dibangun diatas level sebelumnya. Setiap level
memiliki abstraksi berbeda, dengan objek-objek dan operasi yang juga
berbeda. Kumpulan jenis data, operasi dan sifat dari setiap level disebut
arsitektur dari level tersebut. Sifat-sifat yang dipahami oleh programmer,seperti
berapa besar memori yang tersedia, adalah bagian dari arsitektur. Sedangkan
aspek implementasi seperti jenis teknologi chip apa yang digunakan untuk
mengimplementasikan memori bukan bagian dari arsitektur. Studi tentang cara merancang bagian-bagian suatu sistem komputer yang terlihat oleh programmer disebut arsitektur komputer. Dalam praktik umum, arsitektur dan organisasi memiliki arti yang sama. Evolusi KomputerPra Generasi
The
first computers were people! Computer merupakan suatu profesi bagi seseorang yang
pekerjaannya menghitung, seperti menghitung tabel navigasi untuk pelayaran,
pemetaan, posisi planet untuk menentukan kalender astronomi, perhitungan
kalender dan jam, rumus-rumus dan fungsi-fungsi untuk menghitung suatu nilai,
dll. Anda bayangkan bila Anda bekerja sebagai “computer” yang
tiap jam, tiap hari menghitung suatu perkalian, tentunya timbul rasa bosan,
ketidak telitian sehingga bisa melakukan kesalahan. Oleh karena itu banyak
orang yang berusaha menemukan suatu alat atau mekanisme untuk membantu,
mempermudah, atau menggantikan pekerjaan menghitung tersebut. ·
Alat bantu untuk
menghitung mulai dari sistem sepuluh jari, kerikil, dll. Gambar – gambar
berikut ini menunjukkan beberapa alat bantu untuk menghitung : · Pengguna abacus pertama kali bukan orang Cina tetapi Babylonia ( 4000 SM ) yang disusun dari kerikil / batu koral. Istilah “calculus” berasal dari kata “calculi” ( bahasa latin untuk batu koral ). Di tangan orang trampil, alat ini dapat menghitung secepat kalkulator modern. Tahun 1617 John
Napier ( Skotlandia ) menemukan logaritma dan mengimplementasikan pada tangkai
gading yaitu Napier’s Bones. Mekanisme alat ini adalah melakukan perkalian dan pembagian
melalui penambahan dan pengurangan yang berulang.
Napier’s Bones
modern dibuat dalam bentuk Slide
Rule di Inggris tahun 1632 dan masih digunakan hingga tahun
1960-an oleh pekerja NASA untuk misi Mercury, Gemini, dan Apollo ( manusia di
bulan ).
Leonardo da Vinci ( 1452 – 1519 ) merancang mesin hitung yang dijalankan dari roda bergerigi ( gear ), tetapi alat tersebut tidak dibuatnya. Mesin hitung yang dijalankan dari roda bergerigi pertama kali dibuat oleh professor Jerman, Wilhelm Schickard tahun 1623. Alat tersebut diberi nama Calculating Clock. Tahun 1642 Blaise Pascal pada usia 19 tahun
membuat Pascaline dan digunakan ayahnya untuk menghitung
pajak. Pascaline dibuat dari 50 roda bergerigi dan hanya untuk operasi
penjumlahan hingga angka 6 digit dan 8 digit. Pascal salah satu penemu hebat,
karena di usia sangat muda sudah menemukan banyak hal, salah satu penemuannya
adalah teori probabilitas, tekanan hidraulik, alat penyemprot. Teknologi spedometer
pada mobil/motor meniru cara kerja Pascaline. Pascaline 6 digit dalam posisi terbuka sehingga
silinder dan roda bergerigi saat berputar dan urutan angkanya terlihat. Pascaline 8 digit Beberapa tahun setelah Pascal, Gottfried Wilhelm
Leibniz ( Jerman ) membuat Stepped Reckoner untuk penjumlahan,
pengurangan, perkalian, dan pembagian. Alat ini sekaligus berupa drum dari
logam panjang dan masing-masing drum terdapat 10 logam panjang yang
melingkarinya. Alat ini menggunakan sistem bilangan desimal. Leibniz juga
memberikan konsep untuk menggunakan sistem bilangan biner yang menjadi dasar
operasi komputer modern. Tahun 1728 Falcon dari Perancis merancang alat
tenun yang menggunakan punched cards ( kartu yang berlubang-lubang
) untuk membuat variasi pola tenun secara otomatis. Tahun 1741 seorang pembuat
jam, Jacques de Vaucanson, membuat alat tenun otomatis. Polanya dibentuk oleh
susunan lubang – lubang yang dipukulkan pada metal drum. Lubang – lubang
tersebut mengontrol benang-benang pilihan dengan menaikkan dan menurunkan
tapak-tapaknya. Di tahun 1801 Joseph Marie Jacquard ( Perancis )
membuat mesin tenun yang menghasilkan pola tenun secara otomatis. Ini merupakan
satu langkah pengembangan maju dari instruksi yang terprogram sejak alat tenun
dikontrol oleh serangkaian punched cards. Kartu-kartu itu mempunyai
lubang-lubang dan berfungsi seperti program, dengan menyediakan serangkaian
instruksi yang terbaca oleh mesin ketika melewati beberapa susunan tangkai.
Pada tahun 1812 lebih dari 11000 mesin tenun ini diproduksi di Perancis. Punched card Jacquard
dari kayu dan potret Jacquard Tahun 1833 ditemukan konsep pemrosesan data yang
menjadi dasar kerja dan prototipe dari komputer sekarang yaitu mesin Babbage’s
Analytical Engine yang dibuat oleh Charles Babbage. Mesin tersebut menggunakan 2 macam kartu yaitu
operating cards yang menyatakan fungsi tertentu yang akan dilakukan dan
variabel cards yang menyatakan data aktual. Mesin juga mempunyai media
penyimpanan ( store, suatu tempat dimana instruksi-instruksi dan variabel-variabel
disimpan ) dan arithmatic unit ( mill/CPU ) yang melakukan operasi. Instruksi
dan data dimasukkan ke dalam mesin tersebut dengan menggunakan punched card (
dibaca oleh punched card reader / input section ) dan outputnya dihasilkan
secara otomatis pada punched card juga ( output section ).
Tahun 1842, Countes Augusta Ada Lovelace usia 19 tahun mempelajari hasil kerja Babbage ketika mengunjungi London Mechanic Institute dan bekerja untuk Babbage mengembangkan beberapa ide untuk mesin analitik dan menulis program dengan bahasa assembly sederhana untuk alat itu. Ada menjadi programmer dunia pertama. Tahun 1854, teori Aljabar Booelan ditemukan oleh George S.Boole dari Inggris. Teori tersebut pada akhirnya mendasari cara kerja sirkuit di komputer.
|